IMF 4:3 Terbukti Lebih Efektif Turunkan Berat Badan Dibanding Hitung Kalori, Ini Buktinya!
Diet Intermittent Fasting (IMF) 4:3 kini makin dilirik sebagai metode penurunan berat badan yang lebih efektif dibandingkan diet hitung kalori harian. Studi terbaru di Amerika Serikat menemukan bahwa metode ini mampu menghasilkan penurunan bobot tubuh yang lebih signifikan, dengan rata-rata 7,6 persen berat badan hilang dalam waktu setahun. Temuan ini membuat IMF 4:3 semakin mendapat perhatian dari para ahli dan praktisi kesehatan.
Dalam skema diet IMF 4:3, seseorang membatasi asupan makanannya hanya selama tiga hari dalam seminggu, tanpa hari puasa berurutan. Sisa empat hari lainnya, peserta bebas makan seperti biasa (meski tetap dianjurkan menjaga pola makan sehat).
"Bagi saya itu mengejutkan dan menyenangkan karena hasilnya lebih baik," ujar Victoria Catenacci, ahli endokrinologi dari Universitas Colorado, seperti dikutip dari Science Alert, Selasa (9/4/2025).
Detail Penelitian: IMF vs. Kalori Harian
Penelitian tersebut melibatkan 165 peserta berusia 18–60 tahun yang memiliki masalah kelebihan berat badan. Selama 12 bulan, peserta dibagi ke dalam dua kelompok:
-
Kelompok IMF 4:3: Membatasi kalori sebesar 80% dari kebutuhan harian selama tiga hari tiap minggu.
-
Kelompok Hitung Kalori: Mengurangi konsumsi kalori sebesar 34% setiap hari.
Keduanya juga dianjurkan meningkatkan aktivitas fisik secara umum.
Hasilnya cukup mencolok:
-
Kelompok IMF rata-rata turun 7,7 kg
-
Kelompok hitung kalori turun 4,8 kg
Tak hanya dari sisi penurunan berat badan, kepatuhan terhadap pola diet juga menjadi sorotan. Kelompok IMF hanya perlu mencatat konsumsi pada hari puasa, sementara kelompok hitung kalori harus melakukan pencatatan setiap hari.
"Pesan yang lebih penting bagi saya adalah bahwa ini adalah strategi diet yang merupakan alternatif berbasis bukti, terutama bagi orang-orang yang telah mencoba diet pembatasan kalori harian dan merasa kesulitan," tambah Catenacci.
Faktor Kepatuhan Jadi Kunci
Peneliti mencatat adanya kemungkinan bahwa peserta IMF juga tanpa sadar membatasi makan di hari non-puasa. Meski begitu, mereka menyimpulkan bahwa IMF 4:3 menawarkan pendekatan yang lebih mudah diikuti dan berkelanjutan bagi sebagian besar orang.
"Kunci sukses program penurunan berat badan terletak pada kemudahan mengikuti aturan mainnya. Semakin realistis, semakin tinggi tingkat keberhasilannya," tulis peneliti dalam laporan lengkap.
Post a Comment